Tips2 untuk menyatakan Cinta

Tips2 untuk menyatakan Cinta

Setelah kita melewati proses perkenalan, pdkt, dan ternyata hasilnya positif terus, sekarang tiba saatnya untuk menyatakan perasaan kita ke dia.

Kadang kita bingung bagaimana caranya agar bisa mendapatkan respon yang positif pula. Berikut adalah beberapa tips untuk menyatakan cinta yang sederhana namun ampuh.

Carilah waktu yang tepat.

Waktu yang tepat untuk menembak/menyatakan perasaan adalah ketika si doi lagi merasa free, alias lagi nggak sibuk. Ketika santai, waktu lagi libur, atau bisa juga ketika istirahat makan siang. Jadi, jika anda berniat mengajak si doi janjian ketemuan dengan tujuan untuk menyatakan perasaan anda, tanyakan padanya kapan doi punya punya waktu kosong. Sambil sedikit usaha menjadi orang baik dan sopan, juga sekalian berusaha untuk meraih simpatik doi lah.

Berikan sedikit pertanda bahwa anda akan menyatakan sesuatu.

Maksud disini adalah, ketika anda mengajaknya janjian, cobalah untuk sedikit memberitahu bahwa sebenarnya tujuan anda mengajaknya ada yang ingin disampaikan. Jika dia bertanya kenapa anda mengajak dia, atau emangnya ada apa? Yah, itu adalah waktu yang tepat untuk memberikan sedikit pertanda. “Mm.., nggak ada. Aku cuma lagi pengen jalan/ngobrol2 sama kamu aja. Trus ada satu hal yang sangat penting yang ingin aku bicarakan ke kamu”. Mungkin kalimat tersebut bisa menjadi satu contoh untuk memberikan pertanda itu.

Rileks.

Ketika anda mau mengungkapkan perasaan, usahakan tetap rileks. Kalau nggak juga mau rileks, ceritakan cerita humor atau ajak ngobrol2 tentang apa kek supaya suasananya cair. Perhatikan si doi, apakah dia juga sudah merasa rileks juga ketika itu.

Nyatakanlah

Kalau semuanya udah OK, nyatakanlah.. Ungkapkan perasaan kamu ke dia dengan menatap matanya. Tataplah bola matanya dengan penuh kejujuran, untuk memberikan penjelasan bahwa sebenarnya kamu benar-benar mencintainya. Tapi ingat, jangan pake ‘malsu’, alias ‘mata nafsu’ ya.

Berikan alasan yang tepat.

Poin ini sih sebenarnya adalah poin tambahan jika si doi bertanya, “Apa alasan kamu suka sama aku?”, “Emang kamu suka sama aku kenapa?”, “Apa alasan kamu jadikan aku pacar kamu?”, bla bla bla. Maka dari itu, cobalah untuk memberikan jawaban yang tepat. Atau ada baiknya kamu mempersiapkan kata-kata untuk mengantisipasi pertanyaan tersebut. Contoh sederhananya, “Ya karena aku merasa nyaman sama kamu”, “Tuhan telah menambatkan hati aku ke kamu, jadi aku nggak bisa kalau tanpa kamu (lebay)”, dsb.

Sumber : Kaskus