Sunday, December 4, 2011
Ada Saja Modus Baru, Awas Tertipu! ( PSK)
MESKI kelompok pekerja seks komersial anak baru gede (PSK ABG) menjadi incaran favorit para pria hidung belang, tapi tak semuanya benar-benar berprofesi sebagai PSK. Menurut pengakuan Yudi, penjual kopi di lokasi kelompok ABG di dekat Stasiun Kereta Api Jatinegara, Jakarta Timur, sebagian PSK berusia muda itu kerap menipu pelanggannya dengan berbagai modus.
"Hati-hati ketipu kalau diajak ke tempatnya, Mas," imbau Yudi.
Menurut warga Perumpung Sawah, Jakarta Timur, itu, modus penipuan yang kerap terjadi sangat beragam, bahkan ada saja yang baru. Begitu sampai di lokasi yang diminta ABG untuk melepaskan syahwatnya, biasanya mereka memesan berbagai makanan dan minuman.
Namun, total harga yang harus dibayar biasanya selangit alias jauh dari harga sebenarnya. Inilah cara mereka mengeruk isi kantung pelanggan.
"Kacang telur berbungkus plastik kecil saja bisa dibanderol Rp 50.000. Teh botol dan Fanta bisa mencapai Rp 150.000," papar Yudi.
Yudi menambahkan, "Lebih tragis lagi, minuman yang diberi bisa mengandung obat bius."
Yudi menjelaskan, dari pengakuan beberapa pria hidung belang yang tertipu, kebanyakan dari mereka dipaksa membayar hingga Rp 800.000, bahkan sampai jutaan rupiah kalau pesanan minumannya beralkohol juga. "Setelah tertipu, mereka tidak bisa melawan, karena PSK tersebut dibekingi preman setempat," terang Yudi.
Beda lagi dengan pengakuan Yanti, pemilik warung di Kompleks Rutan Cipinang. Dia mengungkapkan, PSK ABG itu banyak mahasiswi yang masih aktif kuliah. Artinya, dalih sebagai PSK hanya modus untuk melanggengkan praktik penipuan.
"Sebenarnya mahasiswi itu bukan PSK sungguhan dan hanya ingin merampok pelanggannya. Jumlah mereka bisa membeludak pada Sabtu dan Minggu," imbuh Yanti.
Menurut warga Jatinegara itu, yang menjadi sasaran target penipuan biasanya pria bermobil atau kelas menengah ke atas. "Si pelanggan diajak ke tempat sepi dan dirayu menenggak minuman ringan yang telah dimasukkan obat bius. Setelah jatuh pingsan, barang-barang korban disikat habis," tandas Yanti.
Penjaja seks ABG di Cipinang memang menggiurkan untuk dinikmati. Namun, risiko yang dialami mungkin lebih besar dari kenikmatan yang bisa didapat.
"Biarin aja mereka mencoba-coba belanja di sini, nanti juga kapok sendiri," kata Yanti.
Di tengah aktivitas melayani pelanggan dari pinggir jalan itu, para PSK juga kerap jemput bola ke Rutan Cipinang. Beberapa waktu lalu sempat mencuat berita heboh tentang PSK yang mudah keluar-masuk rutan itu untuk melayani para tahanan. Cara masuk ke rutan itu gampang, tinggal menyamar menjadi seorang pengunjung dan memberikan tip ke sipir. Untuk menyewa kamar khusus di dalam tahanan, tiap narapidana yang ingin berhubungan seks dengan PSK harus membayar Rp 100.000-Rp 200.000 kepada sipir. Itu dulu. Sekarang, katanya, tak ada lagi. (Berita Kota/Jun Mahares)
Kumpulan File Bagus 05 Dec, 2011
--
Source: http://gendonentong.blogspot.com/2011/12/ada-saja-modus-baru-awas-tertipu-psk.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih telah mampir di BLog ane
bila Berkenan, Komen yah tapi jgn spam ^^
Bila anda Mengopi artikel-artikel yang ada pada blog ini
Mohon disertekan Sumbernya agar Blog indonesia maju dan bebas dari Plagitisme ^^